Artikel 1 : Penalaran
Dediktif
Banjir di Bima, Dua
Jembatan Ambruk
Mustafa, 60 tahun, warga Kelurahan Lelamase
Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima hanyut terbawa banjir, Ahad sekitar
Pukul 15.30 Wita. Hingga Ahad sore, nasib Mustafa belum diketahui, tapi diduga
sudah tewas terseret arus.
Aparat kepolisian dibantu tim SAR, keluarga korban dan warga
masih menyisir sepanjang aliran sungai. Menurut informasi dari kepolisian,
korban hanyut dibawa banjir saat berusaha menyelamatkan kuda miliknya. Naas,
usai kudanya berhasil dievakuasi korban malah terjatuh dan terseret arus.
“Kudanya selamat, tetapi pemiliknya yang terbawa arus. Saat ini
kami belum mengetahui posisi korban. Semua masih menyisir aliran sungai,” kata
Bripka Anas, salah seorang personil Polisi di lokasi pencarian Dam Raba Salo
Kelurahan Penatoi.
Kepala Kelurahan Lelamase, Jainal Abidin yang dihubungi
menyatakan masih melakukan pencarian. Pihaknya, bersama kepolisian dan tim
gabungan masih menyisir sepanjang aliran sungai.
“Korban belum ditemukan. Kita masih terus mencari keberadaannya
dan belum bisa memastikan dalam kondisi selamat atau tidak,” ucapnya.
Hujan deras selama empat jam di Desa Sampungu Kecamatan
Soromandi Kabupaten Bima, siang menyebabkan dua jembatan ambruk. Tidak hanya
itu, empat ekor kerbau terseret banjir dan puluhan areal persawahan rusak.
Saat ini, akses jalan yang menghubungkan Desa Sampungu dan Desa
Kiwu Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu, lumpuh total. Warga berupaya untuk membuat
jalan lain agar kendaraan roda dua bisa lewat. Jainal berharap,
Pemerintah Kabupaten Bima segera turun ke lapangan dan melihat langsung kondisi
jembatan dan lahan persawahan milik warga yang terseret banjir.
ANALISIS :
Saat ini, akses jalan yang menghubungkan Desa Sampungu dan Desa
Kiwu Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu, lumpuh total. Warga berupaya untuk membuat
jalan lain agar kendaraan roda dua bisa lewat. Jainal berharap,
Pemerintah Kabupaten Bima segera turun ke lapangan dan melihat langsung kondisi
jembatan dan lahan persawahan milik warga yang terseret banjir (Umum).
Hujan deras selama empat jam di Desa Sampungu Kecamatan
Soromandi Kabupaten Bima, siang menyebabkan dua jembatan ambruk. Tidak hanya
itu, empat ekor kerbau terseret banjir dan puluhan areal persawahan rusak
(Khusus).
Kepala Kelurahan Lelamase, Jainal Abidin yang dihubungi
menyatakan masih melakukan pencarian. Pihaknya, bersama kepolisian dan tim
gabungan masih menyisir sepanjang aliran sungai. “Korban belum ditemukan. Kita
masih terus mencari keberadaannya dan belum bisa memastikan dalam kondisi
selamat atau tidak,” ucapnya (Khusus).
SUMBER :
Artikel 2 :
Penalaran Deduktif
Perkembangan Zaman,
DPR: Transportasi Online Juga Dibutuhkan